Selasa, 15 November 2016

CARA MENJAGA LINGKUNGAN HIDUP

Usaha-usaha pelestarian lingkungan hidup merupakan tanggung jawab kita bersama. Dalam hal ini, usaha pelestarian lingkungan hidup tidak hanya merupakan tanggung jawab pemerintah saja, melainkan tanggung jawab bersama antara pemerintah dengan masyarakat. Pada pelaksanaannya, pemerintah telah mengeluarkan beberapa kebijakan yang dapat digunakan sebagai payung hukum bagi aparat pemerintah dan masyarakat dalam bertindak untuk melestarikan lingkungan hidup.
Beberapa kebijakan yang telah dikeluarkan pemerintah tersebut, antara lain meliputi hal-hal berikut ini. 1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1982 tentang Ketentuan- Ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup. 2. Surat Keputusan Menteri Perindustrian Nomor 148/11/SK/4/1985 tentang Pengamanan Bahan Beracun dan Berbahaya di Perusahaan Industri. 3. Peraturan Pemerintah (PP) Indonesia Nomor 29 Tahun 1986 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup. 4. Pembentukan Badan Pengendalian Lingkungan Hidup pada tahun 1991. Selain itu, usaha-usaha pelestarian lingkungan hidup dapat dilakukan dengan cara-cara berikut ini  :

  1. Melakukan pengolahan tanah sesuai kondisi dan kemampuan lahan, serta mengatur sistem irigasi atau drainase sehingga aliran air tidak tergenang.
  2. Memberikan perlakuan khusus kepada limbah, seperti diolah terlebih dahulu sebelum dibuang, agar tidak mencemari lingkungan.
  3. Melakukan reboisasi pada lahan-lahan yang kritis, tandus dan gundul, serta melakukan sistem tebang pilih atau tebang tanam agar kelestarian hutan, sumber air kawasan pesisir/pantai, dan fauna yang ada di dalamnya dapat terjaga.
  4. Menciptakan dan menggunakan barang-barang hasil industri yang ramah lingkungan.
  5. Melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap perilaku para pemegang Hak Pengusahaan Hutan (HPH) agar tidak mengeksploitasi hutan secara besar-besaran.
Sementara itu, sebagai seorang pelajar apa upaya yang dapat kalian lakukan dalam usaha pelestarian lingkungan hidup? Beberapa hal yang dapat kalian lakukan sebagai bentuk upaya pelestarian lingkungan hidup, antara lain sebagai berikut: :

  1. Menghemat penggunaan kertas dan pensil,
  2. Membuang sampah pada tempatnya,
  3. Memanfaatkan barang-barang hasil daur ulang,
  4. Menghemat penggunaan listrik, air, dan BBM, serta,
  5. Menanam dan merawat pohon di sekitar lingkungan rumah tinggal.
Disamping itu usaha pelestarian lingkungan hidup ini harus dimulai dari setiap individu dengan menitikberatkan pada kesadaran akan pentingnya lingkungan bagi kehidupan manusia dan pelestarian alam.Image

Cara Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah.

    Sekolah adalah  lembaga formal pendidikan dengan fungsi meningkatkan pengetahuan dan kemampuan anak sebagai bekal dimasa depan. Disekolah anak-anak hidup dari pagi hingga sore terkadang, sehingga perlu diajarkan juga dalam menjaga kebersihan lingkungan. Pendidikan Lingkungan Hidup sekarang ini banyak diajarkan oleh guru-guru disekolah dengan program-program yang diintergrasikan dalam pelajaran. Biasanya sekolah ada kebiasaan piket pagi secara bergiliran, jumat bersih kerja bakti dan lain-lain.


Program Sekolah Hijau
Ada beberapa kegiatan yang bisa dilakukan untuk mewujudkan Program Sekolah Hijau antara lain :
  • Membangun apotek hidup di sekolah.
  • Membangun tempat pembuangan sampah di sekolah.
  • Menyediakan tempat sampah berdasarkan jenis sampahnya.
  • Melaksanakan kegiatan ekstra kulikuler berbasis lingkungan, seperti kelompok hijau, pecinta alam dan sejenisnya.
  • Melaksanakan tata tertib kebersihan dan kelestarian lingkungan sekolah.
  • Mengadakan gerakan cinta kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah
Kebersihan dan keasrian lingkungan sekolah merupakan  tanggung jawab bersama dari setiap warga sekolah. Peran guru dan siswa, bahkan orang tua dan LSM sangat berperan dalam pemeliharaan dan perwujudan lingkungan sekolah yang bersih dan  sehat. Dengan kondisi sekolah yang sehat akan melahirkan siswa yang cerdas, bermutu, berwawasan lingkungan serta mampu menerapkan sikap cinta dan peduli lingkungannya di lingkungan sekolah maupun masyarakat

Cara Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah
Untuk menciptakan.kebersihan di sekolah, Gurulah yang akan ditiru oleh murid-muridnya, dengan demikian peran guru dalam pencegahan sangat diperlukan dengan tindakan-tindakan yang berupa :
  • Membuat tata tertib kebersihan dan buang sampah sembarangan
  • Memberi contoh membuang sampah pada tempatnya
  • Memberikan nasehat apabila ditemukan pelanggaran membuang sampah sembarangan, 
  • Memberikan reward kepada petugas piket yang rajin dan besih dalam membersihkan kelasnya
  • Membiasakan diri cuci tangan sehingga murid juga meniru
Untuk membuat kebiasaan-kebiasaan menjaga kebersihan lingkungan, perlu adanya Slogan-Slogan sebagai penyemangat diantaranya  bersih pangkal sehat”, “kebersihan adalah sebagian dari iman”, “jagalah kebersihan”.

Upaya - upaya yang perlu juga dilakukan untuk lebih meningkatkan kebersihan dan keindahan kelas dan sekolah diantaranya :
  • Kerja Bakti Jum'at Bersih
  • Lomba Kebersihan Kelas
  • Lomba Kekompakan Petugas Piket Kelas
 Adiwiyata
Salah satu upaya pemerintah dalam menggugah kesadaran sekolah dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah adalah program Adiwiyata. Adiwiyata adalah salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Diharapkan setiap warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat dan menghindari dampak lingkungan yang negatif.

Dengan program ini diharapkan sekolah berlomba untuk bisa memenangkan Adiwiyata Nasional sehingga Cara Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah akan dapat terprogramkan dengan baik

Cara Menjaga Kebersihan Lingkungan Rumah


Menjaga kebersihan lingkungan merupakan salah satu cara untuk menjalankan pola hidup sehat pada kehidupan kita sehari-hari. Seperti yang kita ketahui jika lingkungan tempat tinggal kita selalu terjaga kebersihannya maka kemungkinan besar bakteri atau kuman penyebab penyakit juga dapat berkurang. Dengan berkurangnya bakteri dan kuman penyebab penyakit tersebut maka seluruh masyarakat yang tinggal di kawasan itu juga akan senantiasa terjaga kesehatannya.

Dengan kondisi badan yang sehat maka anda juga dapat melakukan aktifitas dengan lancar. Tentunya setiap orang juga menginginkan hal yang seperti itu sehinga anda harus memulainya dengan cara menjaga kebersihan. Menjaga kebersihan mulai dari tempat tinggal hingga lingkungan dapat dilakukan dengan berbagai cara. Mulai dari rumah anda bisa melakukannya dengan cara menyapu dan mengepel lantai setiap hari. Selain itu biasakan langsung  cuci jika ada piring atau pakaian yang kotor agar tidak terpendam.

Sedangkan untuk menjaga kebersihan sekitar anda bisa melakukan berbagai kegiatan. Misalnya bergotong royong membersihkan selokan. Seperti yang kita  ketahui selokan sering kali digunakan sebagai tempat nyamuk untuk berkembag biak. Nyamuk sendiri dapat membahayakan kesehatan kita sehingga kita harus melakukan pencegahan dari sebelumnya. Dengan membersihkan selokan dapat memperkecil jumlah perkembang biakan nyamuk karena terganggu dengan aktifitas yang kita lakukan.

Selain membersihkan selokan adapun cara sederhana yang bisa anda lakukan untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Caranya adalah dengan membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya. Meskipun terbilang cara yang sederhana namun tetap saja masih banyak orang yang sering mengabaikan hal ini. Entah karena malas atau sengaja mereka dengan santai membuang sampah sembarangan bahkan kegiatan tersebut bisa dilakukannya secara berulang-ulang.

Cara Mempertahankan Kesuburan Tanah

      Tanah merupakan bagian terpenting di Bumi yang menjadi tempat manusia, hewan, dan tumbuhan hidup. Di berbagai belahan dunia karakteristik tanah sangat berbeda menyesuaikan iklim dan cuaca. Indonesia yang terkenal sebagai negara djengan tanah tersubur menjadi satu keuntungan dimana berbagai macam tanaman bisa ditanam di Indonesia. Namun, saat ini kualitas tanah sedikit berkurang karena semakin banyaknya penggunaan pupuk kimia yang sangat merugikan bagi kesuburan tanah jangka panjang. Untuk mencegah kerusakan, harus ada Cara Mempertahankan Kesuburan Tanah agar nantinya masih bisa digunakan oleh anak cucu kita. Lalu bagaimana cara menjaga kesuburan tanah yang benar?

Berikut ini beberapa cara untuk menjaga kesuburan tanah:

Lakukan Pemupukan Tanah Menggunakan Kompos

Melakukan pemupukan tanah atau menambah tanah dapat menjaga kesuburan tanah. Pupuk yang digunakan harus berasal dari alam atau organik, dan bahan-bahannya bisa Anda gunakan dari kotoran hewan atau berbagai jenis tanaman yang sudah mati. Setiap tahun unsure kesuburan dalam tanah semakin menurun, maka dari itu perlu dilakukan upaya untuk menambahnya dengan tanah baru.

Lakukan Penggemburan Tanah

Cara Mempertahankan Kesuburan Tanah bisa dilakukan dengan melakukan penggemburan tanah memakai alat berupa sekop. Tanah yang sudah lama tidak digunakan untuk bercocok tanam akan kehilangan unsure hara, maka dari itu melakukan penggemburan tanah sangatlah penting.

Hilangkan Gulma

Tanaman liar seperti rumput liar atau gulma sangat mengganggu kesuburan tanah. Tanaman yang tidak memiliki manfaat dan cenderung memperburuk kesuburan bisa dihilangkan. Gunakan peralatan modern seperti stirng trimmer atau bisa menggunakan gunting rumput, untuk memudahkan menghilangkan gulma Anda bisa menggunakan cangkul dan balik tanah yang semula di atas pindah kea rah bawah.

Menyiram Air Secara Rutin

Melakukan penyiraman tanah menggunakan air sangatlah penting untuk menjaga kesuburan tanah. Nantinya kandungan hara dalam tanah akan tetap terjaga, selain itu Anda bisa menambahkan tanaman kecil seperti tomat atau cabai untuk menjaga unsure hara dalam tanah.

Mengganti Jenis Tanaman

Jika sudah ditanami usahakan untuk mengganti tanaman agar nanti unsur hara dalam tanah bisa bertambah seiring dengan pergantian tanaman. Jika hanya menanam satu jenis tanaman saja maka tanah akan jenuh sehingga unsur hara akan berkurang dari tahun ke tahun.

Cara Merawat Udara Dengan Baik

1. Menanam pohon di berbagai tempat

Hal ini bertujuan agar udara udara yang ada di lingkungan tersebut menjadi lebih bersih dan tidak mudah tercemar. Udara yang ada pada lingkungan dimana tempat menanam pohon tersebut bisa bersih akibat tumbuhan tersebut dapat memproduksi oksigen, sehingga udara menjadi bertambah bersih dan tidak mudah tercemar serta bisa dihirup dengan mahkluk hidup lainnya dan akan terhindar dari penyebab pemanasan global. Biasanya, untuk menanam ohon-pohon ini ghraus di lakukan secara dini di tempat tempat yang biiasa terkena polusi udara seperti kebakaran hutan yang mengakibatkan munculnya asap.

2. Menanam tanaman hias

Selain menanam pohon, di butuhkan juga untuk menanam tanaman di tengah kota yang mana tengah kota tersebut jarang di tumbuhi pohon-pohon dan tanaman, sehingga udara udara yang ada di lingkungan tersebut mudah sekali untuk di cemari. Dengan menanam tanaman, udara akan menjadi lebih tidak mudah tercemar sebab ada yang memberikan tambahan oksigen di lingkungan tersebut. menanam tanaman ini memang sangat cocok jika di lingkungan tengah kota dan=cocok juga untuk ruang publik untuk kehidupan yang sehat, sebab lingkungan tersebut sangan rawan tercemar udaranya akibat polutan pabrik industri dan kendaraan bermotor atau transportasi lainnya.

3. Mengurangi dan menghindari pengunaan gas-gas kimia


Tentu saja, dengan adanya bahan-bahan gas kimia yang sering di pakai oleh manusia, seperti parfum, akan dapat merusak dan mencemari udara. Selain itu, penggunaan gas kimia tersebut akan dapat merusak lapisan di atmosfer bumi. Sehingga, perlu untuk menghindari serta mengurangi penggunaan bahan gas kimia ini dalam kehidupan sehari-hari. Gas-gas kimia memang sangat berbahaya karena akan sangat mudah menyusuti lapisan atmosfer dan ozon yang ada di bumi kita yang berfungsi memfilter dan melindungi bumi dari sinar-sinar berbahaya yang berasal dari matahari.

4. Mengupayakan pengurangan pembuangan gas-gas sisa pembakaran

sponsored links

Biasanya, manusia sering sekali melakukan pembakaran baik dalam lingkungan rumahnya sendiri ataupun dalam pabrik-pabrik industri lainnya. Denga adanya hal seperti ini, udara yang biasa kita hirup akan mudah sekali untuk tercemari dan bisa menjadi penyebab banjir. Maka, sangat diperlukan sekali untuk mengurangi penggunaan hal-hal seperti ini bahkan kala bsa di hindari.

5. Membangun cerobong asap yang cukup tinggi

Hal ini akan dapat mencegah terjadinya pemcemaran udara dan dapat melestarikan udara yang ada di lingkungan kita. Sebab, dengan membangun cerobong asap yang tinggi, asap akan dapat menembus lapisan inversi thermal agar tidak dapat menambah polutan yang tertangkap di atas suatu pemukima atau kota dan udara pun akan menjadi bersih seperti yang diharapkan.

6. Mengurangi asap yang keluar dari kendaraan transportasi yang nenghasilkan polusi

Jelas, hal ini sungguh akan merusak udara karena akan menghasilkan polusi dan dapat mencemari udara. Sehingga, sangat di perlukannya pengurangan pemakaian kendaraan berknalpot yang menjadi polutan udara dan mencemari udara di sekitar kita karena bisa menjadi penyebab pemanasan global juga yang dapat merugikan seluruh makhluk hidup di bumi.

7. Bersepeda atau berjalan kaki

Dengan adanya kendaraan bermotor atau transportasi lainnya, pasti kita akan di manjakan dan selalu membuat udara menjadi tercemar. Sebaiknya, jika jarak tujuan yang ingin kita tempati tidak jauh, jangan menggunakan kendaraan berpolutan tersebut. usahakan berjalan kaki atau mengendarai sepeda, karena dengan 2 hal tersebut, udara tidak akan menjadi tercemar dan bersih.

8. Melakukan penyaringan asap sebelum asap dibuang ke udara

Hal tersebut sangat perlu dilakukan agar udara tidak tercemar, caranya memasang bahan penyerap polutan atau saringan dengan tujuan untuk memfilter asap tersebut yang dapat mencemari udara. Dengan cara tersebut, asap yang keluar tidak terlalu banyak dan tidak begitu mudah untuk menjadi polutan bagi udara.

9. Mengurangi pemakaian bahan fosil

Dalam hal ini, terutama bahan bakar fosil yang mengandung asap serta gas-gas polutan lannya dengan tujuan agar tidak mencemarkan lingkungan yang ada di kehidupan sehari-hari. Seperti halnya, dengan langkah tersbut, maka polutan kana berkurang dan tidak akan mudah dalam mencemari udara di lingkungan kita.

10. Mengurangi sistem transportasi yang efisien dengan menghemat bahan bakar

Salah satu cara lainnya yakni tidak sering sering megunakan transportasi yang bisa merusak lingkungan udara dan mencemarinya. Dengan angkutan pribadi atau transportasin lainnya, maka udara akan sangat mudah untuk tercemar.

10 Tips Menjaga Kebersihan Air

Tindakan kecil yang kita lakukan dapat membawa dampak besar. Ya, tindakan tampak remeh dan dipandang sebelah nyata ternyata bisa berpengaruh terhadap kebersihan lingkungan. Apalagi jika terkait dengan masalah kebersihan air. Semua orang harus ikut menjaga kebersihan air demi terciptanya lingkungan yang sehat. Silahkan ikuti semua tips berikut  untuk membantu menjaga sungai dan anak sungai menjadi lebih bersih dan sehat untuk generasi mendatang.

 

1. Jangan membuang limbah rumah tangga langsung ke saluran pembuangan air. Selain dapat menyebabkan air jadi terkontaminasi, saluran yang tersumbat sampah juga berakibat pada meluapnya air alias banjir. Imbasnya tidak hanya Anda yang akan merasakan, namun juga ratusan bahkan ribuan orang lainnya

2. Jangan membuang limbah kimia ke lubang saluran air. Termasuk oli, bahan bakar, limbah industry rumah tangga semisal bekas pencucian batik dan yang lainnya. Material-material dimaksud dapat merusak ekosistem sungai dan mencemari air.

3. Ambil dan kubur limbah hewan peliharaan. Limbah hewan peliharaan cukup berbahaya jika masuk ke dalam sumbr air. Pasalnya, mereka berkontribusi terhadap besar terhadap pertumbuhan parasit, bakteri dan virus di dalam air. Bisa membuang limbah tersebut di toilet.

4. Praktekkan perawatan tanaman di taman hanya dengan menggunakan pupuk organik dan menghemat penggunaannya. Hindari pestisida! Bahan kimia ini akan disapu ke saluran air lokal oleh hujan dan membahayakan kehidupan air.

5. Alirkan langsung limpahan air hujan ke atas permukaan berpori,  atau jalan yang tidak diaspal. Atau gunakan tong penampung air hujan untuk mengumpulkan air hujan dan gunakan untuk menyiram tanaman di halaman Anda.

6. Praktekkan perawatan kendaraan yang ramah lingkungan. Periksa kendaraan Anda untuk menghindari kebocoran dan segera perbaiki jika Anda menemukannya. Cuci mobil di halaman atau di jalan agar air langsung merembes ke dalam tanah dan bukan mengalir ke saluran pembuangan air.

7. Jika Anda memiliki sistem septik, periksa pompanya secara teratur.

8. Jangan membuang sesuatu ke sungai atau benda lainnya di dekat aliran air. Bahkan puing-puing taman seperti daun, cabang dan potongan rumput dengan jumlah yang berlebih cukup berbahaya bagi saluran air kita.
9. Jaga dan lindungi tepian saluran air. Biarkan vegetasi asli untuk tumbuh bebas dalam jarak 10-kaki sepanjang tepi sungai untuk mengurangi erosi dan membantu menyaring polutan.

10. Berpartisipasi dalam program-program kebersihan masyarakat, seperti kegiatan Hari Bumi yang diselenggarakan setiap April.

Dampak Pencemaran Udara Dan Solusinya

DAMPAK PENCEMARAN UDARA DAN SOLUSINYA



Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau merusak properti. Pencemaran udara dapat ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun kegiatan manusia. Beberapa definisi gangguan fisik seperti polusi suara, panas, radiasi atau polusi cahaya dianggap sebagai polusi udara. Sifat alami udara mengakibatkan dampak pencemaran udara dapat bersifat langsung dan lokal, regional, maupun global.


 Udara merupakan faktor yang penting dalam kehidupan, namun dengan meningkatnya pembangunan fisik kota dan pusat-pusat industri, kualitas udara telah mengalami perubahan. Udara yang dulunya segar kini kering dan kotor. Hal ini bila tidak segera ditanggulangi, perubahan tersebut dapat membahayakan kesehatan manusia, kehidupan hewan serta tumbuhan. Pencemaran udara diartikan sebagai adanya bahan-bahan atau zat-zat asing di dalam udara yang menyebabkan perubahan susunan (komposisi) udara dari keadaan normalnya. Kehadiran bahan atau zat asing di dalam udara dalam jumlah tertentu serta berada di udara dalam waktu yang cukup lama, akan dapat mengganggu kehidupan manusia. Bila keadaan seperti itu terjadi maka udara dikatakan telah tercemar. Berdasarkan Peraturan Pemerintah RI No. 41 tahun 1999 mengenai Pengendalian Pencemaran udara, yang dimaksud dengan pencemaran udara adalah masuknya atau dimaksuknya zat, energi dan/atau komponen lain ke dalam udara ambient oleh kegiatan manusia sehingga mutu udara ambient turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan udara ambient tidak memenuhi fungsinya.
      Sumber Pencemar Udara
Telah disadari bersama, kualitas udara saat ini telah menjadi persoalan global, karena udara telah tercemar akibat aktivitas manusia dan proses alam. Masuknya zat pencemar ke dalam udara dapat secara alamiah, misalnya asap kebakaran hutan, akibat gunung berapi, debu meteorit dan pancaran garam dari laut ; juga sebagian besar disebabkan oleh kegiatan manusia, misalnya akibat aktivitas transportasi, industri, pembuangan sampah, baik akibat proses dekomposisi ataupun pembakaran serta kegiatan rumah tangga
Terdapat 2 jenis pencemar  yaitu sebagai berikut :
    a. Zat pencemar primer, yaitu zat kimia yang langsung mengkontaminasi udara dalam konsentrasi yang membahayakan. Zat tersebut bersal dari komponen udara alamiah seperti karbon dioksida, yang meningkat diatas konsentrasi normal, atau sesuatu yang tidak biasanya, ditemukan dalam udara, misalnya timbal.
     b. Zat pencemar sekunder, yaitu zat kimia berbahaya yang terbentuk di atmosfer melalui reaksi kimia antar komponen-komponen udara.
Sumber bahan pencemar primer dapat dibagi lagi menjadi dua golongan besar :
      1. Sumber alamiah
Beberapa kegiatan alam yang bisa menyebabkan pencemaran udara adalah kegiatan gunung berapi, kebakaran hutan, kegiatan mikroorganisme, dan lain-lain. Bahan pencemar yang dihasilkan umumnya adalah asap, gas-gas, dan debu.
      2. Sumber buatan manusia
Kegiatan manusia yang menghasilkan bahan-bahan pencemar bermacam-macam antara lain adalah kegiatan-kegiatan berikut :
   a. Pembakaran, seperti pembakaran sampah, pembakaran pada kegiatan rumah tangga, industri, kendaraan bermotor, dan lain-lain. Bahan-bahan pencemar yang dihasilkan antara lain asap, debu, grit (pasir halus), dan gas (CO dan NO).
     b. Proses peleburan, seperti proses peleburan baja, pembuatan soda,semen, keramik, aspal. Sedangkan bahan pencemar yang dihasilkannya antara lain adalah debu, uap dan gas-gas.
    c. Pertambangan dan penggalian, seperti tambang mineral and logam. Bahan pencemar yang dihasilkan terutama adalah debu.
    d. Proses pengolahan dan pemanasan seperti pada proses pengolahan makanan, daging, ikan, dan penyamakan. Bahan pencemar yang dihasilkan terutama asap, debu, dan bau.
     e. Pembuangan limbah, baik limbah industri maupun limbah rumah tangga. Pencemarannya terutama adalah dari instalasi pengolahan air buangannya. Sedangkan bahan pencemarnya yang teruatam adalah gas H2S yang menimbulkan bau busuk.
    f. Proses kimia, seperti pada proses fertilisasi, proses pemurnian minyak bumi, proses pengolahan mineral. Pembuatan keris, dan lain-lain. Bahan-bahan pencemar yang dihasilkan antara lain adalah debu, uap dan gas-gas
     g. Proses pembangunan seperti pembangunan gedung-gedung, jalan dan kegiatan yang semacamnya. Bahan pencemarnya yang terutama adalah asap dan debu.
    h. Proses percobaan atom atau nuklir. Bahan pencemarnya yang terutama adalah gas-gas dan debu radioaktif.

      Jenis Bahan Pencemar Udara
Ada beberapa bahan pencemar udara yang sering ditemukan di kota-kota. Dilihat dari ciri fisik, bahan pencemar dapat berupa :
a. Partikel (debu, aerosol, timah hitam)
c. Energi (suhu dan kebisingan)
Bahan-bahan pencemar ini dikenakan peraturan khusus untuk pengawasannya karena bisa membahayakan kesehatan.
Dampak Pencemaran Udara
1. Dampak kesehatan
Substansi pencemar yang terdapat di udara dapat masuk ke dalam tubuh melalui sistem pernapasan. Jauhnya penetrasi zat pencemar ke dalam tubuh bergantung kepada jenis pencemar. Partikulat berukuran besar dapat tertahan di saluran pernapasan bagian atas, sedangkan partikulat berukuran kecil dan gas dapat mencapai paru-paru. Dari paru-paru, zat pencemar diserap oleh sistem peredaran darah dan menyebar ke seluruh tubuh.
Dampak kesehatan yang paling umum dijumpai adalah ISNA (infeksi saluran napas atas), termasuk di antaranya, asma, bronkitis, dan gangguan pernapasan lainnya. Beberapa zat pencemar dikategorikan sebagai toksik dan karsinogenik.
memperkirakan dampak pencemaran udara di Jakarta yang berkaitan dengan kematian prematur, perawatan rumah sakit, berkurangnya hari kerja efektif, dan ISNA pada tahun 1998 senilai dengan 1,8 trilyun rupiah dan akan meningkat menjadi 4,3 trilyun rupiah di tahun 2015.
2. Dampak terhadap tanaman
Tanaman yang tumbuh di daerah dengan tingkat pencemaran udara tinggi dapat terganggu pertumbuhannya dan rawan penyakit, antara lain klorosis, nekrosis, dan bintik hitam. Partikulat yang terdeposisi di permukaan tanaman dapat menghambat proses fotosintesis.
3. Hujan asam
pH biasa air hujan adalah 5,6 karena adanya CO2 di atmosfer. Pencemar udara seperti SO2 dan NO2 bereaksi dengan air hujan membentuk asam dan menurunkan pH air hujan. Dampak dari hujan asam ini antara lain:
  • Mempengaruhi kualitas air permukaan
  • Merusak tanaman
  • Melarutkan logam-logam berat yang terdapat dalam tanah sehingga memengaruhi kualitas air tanah dan air permukaan
  • Bersifat korosif sehingga merusak material dan bangunan.